Kerja di startup merupakan
mimpi banyak orang, mereka berpikir kerja di startup lebih nyaman daripada di
perusahaan yang bersifat corporate. Startup di Indonesia
saat ini telah berkembang pesat di beberapa daerah bukan hanya di ibu
kota dan pada umumnya kerja di startup memang memberikan kenyamanan mulai dari cara
berpakaian, suasana, dan rekan kerja.
Namun bagi anda yang ingin
kerja di startup, perlu tahu 3 hal penting dibawah ini yang bakal anda hadapi.
Siap Akan Perubahan
Pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia semakin maju
dengan hadirnya berbagai startup baru untuk menunjang kebutuhan masyarakat.
Banyak orang tertarik bekerja di startup bahkan membangun ekosistem ini karena
keuntungan yang besar, networking, dan kenyamanan dunia kerjanya.
Namun terlepas itu semua, dunia
startup juga sama halnya dengan perusahaan lain pada umumnya dimana mengalami ups and down. Perusahaan sejenis startup
sering mengalami perubahan terhadap beberapa hal seperti rencana project,
struktur laporan,dan jenis jobdesc.
Ketika perubahan tersebut terjadi, beberapa
orang akan merasa kenyamanannya terganggu karena harus mengerjakan hal baru
yang mungkin saja tidak pernah ditemui sebelumnya.
Namun perlu anda tahu, dari perubahan
tersebut anda dilatih untuk mengembangkan kreatifitas dan meningkatkan mental anda,
karena belajar hal baru tentunya akan menambah pengalaman dan pengetahuan. Dengan begitu anda termotivasi menjadi seorang yang profesional dalam berbagai
pekerjaan di dunia startup.
Mentor Startup Yang Berpengalaman
Ketika kerja di startup,
anda akan bertemu dengan banyak profesional yang sukses dan berpengalaman
dibidangnya.
Dengan adanya mereka, beberapa orang merasa minder karena kurang
pengalaman, ilmu, dan skill yang akhirnya harus hengkang dari perusahaan. Jika
anda adalah orang yang open minded dan siap terhadap
tantangan baru, seharusnya anda dapat menjadikan mereka sebagai mentor dalam
memotivasi dan membimbing anda dalam bekerja.
Anda dapat sharing berbagai macam
pengalaman, ilmu, skill, dan kreatifitas dengan mereka bahkan setelah resign
mungkin saja anda berpotensi untuk membangun
startup baru. Just keep going
on.
(Baca juga: Ingin Kerja di Startup? Ini 5 Keuntungannya)
Resiko Kerja Di Startup
Perlu anda ketahui suatu
startup bisa menjadi shut-down dengan
sangat cepat. Hal ini adalah salah satu resiko umum dalam bekerja untuk
seseorang. Anda mungkin akan kawatir dengan karir anda dan bingung dengan
solusi yang tepat untuk anda.
Namun, inside
it, ketika anda sudah punya segudang ilmu dan pengalaman selama bekerja
sebelumnya. Hal tersebut tidak perlu dikawatirkan karena anda masih bisa
mencoba pekerjaan baru di startup lain.
Suatu startup shut-down tergantung seberapa besar usaha dan networking dalam menjalankan perusahaan.
Intinya jangan pernah menganggap remeh sesuatu, anda
butuh usaha dan kerja keras untuk ikut memajukan perusahaan dimana anda
bekerja. Selain itu untuk menghindari shut-down
suatu startup anda harus membuat plan strategi yang sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
Dengan begitu anda tahu
keuntungan, kerugian, dan perkiraan seberapa besar resiko yang bakal anda
hadapi.
Sebelum kerja di startup,
anda harus tahu hal apa saja yang bakal menjadi tantangan bagi anda agar
nantinya siap terhadap perubahan apa pun itu. Dengan mengetahui 3 hal diatas,
anda akan tahu seberapa besar niat dan mental yang harus anda persiapkan
sebelum memasuki dunia startup.
[Baca Juga: Punya Startup? 4 Cara InI Bantu Kamu Bangun Network]
[Baca Juga: Punya Startup? 4 Cara InI Bantu Kamu Bangun Network]
Komentar